Brem adalah makanan khas Madiun yang rasanya nyes…. hehehehe… Beberapa waktu lalu Bapak dan Ibu saya melakukan wisata spiritual alias ziarah ke makam sunan dan kiai di wilayah Jawa Timur. Salah satu oleh-oleh yang dibawa oleh ortu adalah Brem yang merupakan makanan khas Madiun. Brem sendiri sebenarnya bukan makanan yang asing bagi saya karena sejak kecil sudah mengenal makanan tersebut dan menjadi salah satu favorit saya, hehehe… Saya suka brem ini karena rasanya unik dan dingin-dingin di lidah, hehehehe….
Apa sih sebenarnya makanan brem ini? Brem ini bentuknya kotak persegi panjang, mirip cokelat silper kuin lah, cuma beda warna aja, hehehe . Brem ini warnanya kekuning-kuningan seperti keju. Nih buat yang penasaran dengan makanan khas Madiun alias brem ini…
“Brem adalah makanan yang berasal dari sari ketan yang dimasak dan dikeringkan, merupakan hasil dari fermentasi ketan hitam yang diambil sarinya saja yang kemudian diendapkan dalam waktu sekitar sehari semalam. Sensasi makanan ini muncul ketika makanan dimasukkan ke dalam mulut akan langsung mencair dan lenyap meninggalkan rasa 'semriwing' di lidah.” (sumber)Selain berbentuk kotak persegi panjang, ada juga brem yang bentuknya bulat dan warnanya putih. Menurut saya, rasa brem yang berbentuk kotak atau yang bulat agak berbeda, tetapi mirip lah, hehehe…
Cetakan brem-nya memang nggak begitu rapi, tapi gak masalah karena bagi saya yang penting adalah rasa! Begitu sekotak brem di depan mata, langsung deh saya buka dan
Keluarga saya tampaknya nggak terlalu suka dengan brem ini, gak tau kenapa… Ini malah bagus karena brem yang telah dibeli nggak ada yang makan, terpaksa saya habiskan… eh nggak terpaksa ding, hehehe . Foto di atas adalah brem yang baru saja saya gigit dengan brutal, hehehe… Sampai di sini dulu posting kali ini, semoga bermanfaat, hehehehe…
11 komentar
Kunjungan balik yah ke Box Makanan